CLICK HERE FOR BLOGGER TEMPLATES AND MYSPACE LAYOUTS

Kamis, April 30, 2009

Tentang Masalah

Barusan tadi saya tiba-tiba kepikiran buat buka situs glorianet (www.glorianet.org) siapa tau disana ada tulisan terbarunya si Grace Suryani. Dari dulu, saya memang seneng banget baca tulisan2 dia. Kesannya gue banget gituh! Setiap masalah2nya, jalan pikirannya, tujuan hidupnya, semuanya mirippp banget sama saya, yang gak mirip cuman satu, tingkat kerohaniannya, kalo udah nyangkut satu hal itu, angkat tangan deh saya, hwkwkwkwk.........dia jauh jauh jauh lebih rohani dari pada saya, four thumbs up deh buat dia.

Sebenernya udah lama banget dia ga aktif di situs itu, udah jarang nulis di situ. Tapi entah kenapa, tadi tiba-tiba kepikiran buat coba buka situs itu lagi. ’N ternyata, disitu emang ada tulisan terbaru si Grace. Baru saya baca sebagian, hufffhhh langsung nanceppppp!!! Sekali lagi gue banget!


Jujur guys, akhir2 ini saya sering banget bertanya2, walo ga pernah secara langsung protes sama Tuhan siy, tapi sering aja kepikiran, duhh kenapa ya masalah kq ga pernah berhenti, masalah satu selesai, eh masalah lain timbul. Masalah lain selesai, timbul masalah yang lainnya lagi. Rasanya ga pernah istirahat barang sejenak aja.....


Setelah masalah study selesai, yang ditandai dengan kemenangan ujian pendadaran dan komprehensif yang gilang-gemilang (hwehehehe......seneng saya kalo ingat masa2 itu) saya pikir its finished. Inilah akhir dari semuanya, air mata saya selama beberapa tahun masa kuliah saya terbayar lunas sudah, udah ga ada lagi yang namanya termehek-mehek, nangis bombay or apalah namanya itu. Lulus, wisuda, dapet kerja di private sector, be a true career women, setelah beberapa taun puas bekerja di private sector, saya bakal nglamar PNS, coz saya pikir PNS lebih santai so kalo saya menikah saya mesih dapat ngurus anak suami.


TAPI ternyata semuanya ga semudah ’n semulus yang saya bayangkan. Oktober lulus, november wisuda tapi sampai sekarang saya belum dapet kerja juga. ’n inilah yang saya maksud timbul masalah lain.

Btw, saking keselnya, saya sampai pernah sebel banget dengerin lagu Single Happy-nya Oppie Andaresta lho. Loh apa hubungannya? Iya, jadi di video clip lagu itu kan banyak nampilin wanita2 karir, pada punya karir sukses, tapi masi jomblo. Jadi pingiiiiinnnnnnnn banget kaya mereka2 itu (bukan jomblonya lho, tapi karirnya yang sukses, klo jomblo mah gue juga ogah,hwehehehe.....) yah....be young eksecutive gitu lahhh. Karena belum kesampaian juga, jadi sebel banget deh kalo denger lagu itu 
Tapi guys seperti yang ada di Alkitab n barusan diingetin ma si Grace, Tuhan mendidik kita untuk tidak menjadi anak2 gampang, tapi Dia menginginkan kita untuk menjadi anak2 yang luar biasa, luar biasa indah, luar biasa kuat, luar biasa tahan uji.

Kalo dipikir2 emang bener tulisan Grace tadi, misalnya aja di sekolah, ga mungkin kan guru ngasih kita libur barang sebulan aja, karena udah selesai satu bab. Pasti dong, setelah satu bab selesai pasti dia akan melanjutkan ke bab yang lain. Seorang guru yang baik (apalagi di Indo) pasti selalu ngasih PR ke murid2nya, tujuannya ya biar murid2nya mau belajar dan akhirnya bisa bener2 ngerti apa yang dia pelajari.


Gak mungkin juga orang tua nyekolahin anak2nya ke sekolah yang ga pernah ngasih ujian ke murid2nya, or cuman ngasih ujian sekali abis itu udah.... semua sekolah pasti ngasih ujian secara bertahap, secara continue. Dan setiap tahap, bukannya soalnya makin gampang, tapi justru makin susah. Tapi, tujuannya kan baik, biar kita bisa jadi anak yang pinter, biar kalo kita udah gede, udah lulus, kita bisa menghasilkan duit yang banyak lewat kepinteran kita itu. Kita bisa jadi orang yang bener2 berhasil.


Ini juga yang Tuhan lakukan ke saya dan pastinya kalian semua. Gak pernah Tuhan bermaksud membuat kita menderita dengan mengijinkan masalah2 timbul dalam hidup kita. Tapi Dia ingin supaya melalui masalah2 itu, kita bisa bener2 menjadi anak2 Tuhan yang kuat, yang tegar yang tahan uji. Melalui masalah2 ini, kita juga diajar untuk lebih bisa mengenal jauhhh lebih dekat tentang Tuhan. Lebih bisa percaya pada janjiNya, lebih bisa percaya pada hatiNya.


Dan saya teramat sangat percaya, bahwa dibalik semuanya ini, saya akan mendapat sebuah hadiah yang luar biasa indah, luar biasa istimewa, sebuah pekerjaan yang benar2 sempurna. Dan sayapun tau, semuanya ini Dia lakukan bukan tanpa maksud, saya tau ada hikmah besar dibalik semua ini. Tidak selama-lamanya, dibiarkanNya orang benar itu goyah.


Solo, 30 april 09

P.S.: Tuhan, ketika menulis ini, sekali lagi iblis mencoba menggoyahkan iman saya untuk meragukan Engkau, meragukan masa depan saya. Pegang saya lebih erat lagi, supaya iman percaya itu, semakin ditambah-tambahkan lagi, hari lepas hari.

Hidupmu Berharga

Tulisan ini saya tujukan khusus kepada setiap hati yang pernah dan sedang menangis. Setiap hati yang sedang menjerit kesakitan. Setiap hati yang sedang terluka dan penuh dengan kepahitan. Bukan karena pacar, bukan karena teman, bukan karena sahabat, bukan karena saudara, namun karena orang tua.

Beberapa waktu yang lalu, seorang sahabat menceritakan kehidupan pribadinya kepada saya. Kehidupannya yang selalu dipenuhi oleh ketidakadilan orang tuanya sendiri. Kehidupannya yang selalu dipenuhi oleh sikap yang tidak menyengkan dari ayah dan ibu yang melahirkannya. Kehidupan yang terus-menerus dipenuhi oleh rasa sakit hati yang membentuknya menjadi pribadi yang .............. yahh sesekali dia adalah sosok yang pendiam bahkan cenderung terlihat minder, namun dilain kesempatan ia dapat berubah menjadi sosok yang liar. Pemarah, pemberontak dan pengacau. Tidak memiliki impian bahkan cenderung ingin menghancurkan hidupnya sendiri. Semata-mata karena ia merasa tidak berguna, ia merasa terbuang.


Guys, bersyukurlah kalian (termasuk saya) yang memiliki keluarga yang cukup bahkan sangat bahagia. Percaya deh, ga ada masalah yang jauh lebih berat dari pada masalah keluarga. Diputus pacar, dikhianati sahabat, dibenci teman atau impian yang sirna begitu saja memang menyakitkan bahkan terkadang sangat menyakitkan. Namun hal itu tidak lebih menyakitkan dibanding tidak dianggap oleh orang tua kita sendiri, diabaikan, dibeda-bedakan, dikucilkan, direndahkan bahkan dilecehkan.

Untuk kalian yang sedang dalam situasi ini, saya tau ini tidaklah mudah, apalagi ketika kepahitan itu kalian alami sejak usia kalian kanak-kanak, teramat sangat sulit. Saya tau tidaklah mudah untuk mengajak kalian untuk bangkit secepatnya, untuk meninggalkan masa lalu itu.

Namun guys, cobalah kalian berpikir ...... atau melihat ....... bagaimana kalian dimasa yang akan datang? Apakah kalian akan tetap tinggal disini? Atau bahkan tinggal dalam kehidupan yang lebih kelam dari ini? Saat ini kunci ada ditangan kalian. Ketika kalian membiarkan hidup kalian dalam kondisi yang mengenaskan dan tidak berusaha untuk merubah keadaan, kalian akan tetap disini. Namun ketika kalian mengambil keputusan untuk berusaha keluar dari situasi ini dan mulai berjuang mencari kehidupan yang lebih baik, sebuah situasi yang bisa memperbaiki hidup kalian, percayalah kalian akan mendapatkannya!!

Jangan biarkan intimidasi iblis terus menguasai hati dan pikiran kalian, karena ini justru membuat kalian akan semakin hancur bahkan mati dengan tragis. Jangan terlalu menyalahkan orang tua kalian ketika kalian harus mati dengan tragisnya, namun kalian juga punya andil atas kematian itu sendiri. Jangan terus-menerus menyalahkan orang lain karena kehancuran hidup kita, namun kita juga punya tanggung jawab atas setiap tindakan yang kita lakukan. Percaya guys, kalian pasti bisa memperoleh hidup yang indah, hidup yang sangat layak, hidup yang penuh sukacita. Namun ini jika kalian mau!!

Yah....... saya tau ini tidaklah mudah, bahkan terkadang, semakin kita berusaha untuk bangkit semakin kuat pula iblis menyerang kita. Dan hanya satu yang bisa menghancurkan kuasanya, yaitu Kristus. Mendekatkah kepadaNya, ikutilah setiap ibadah pemulihan diri, dan terlibatlah dalam pelayanan. Mintalah hamba-hamba Tuhan untuk terus mendukung kalian dalam doa dan membimbing kalian mencari tujuan hidup kalian. Karena kalian tidak dapat berjalan sendiri.


Ini semua adalah sebuah proses pengembalian jati diri. Mungkin ini butuh waktu yang tidak singkat, namun jika kalian mau, kalian pasti bisa melalui semua ini. Jangan terlalu memaksakan diri untuk langsung pulih, karena saya tau ini tidak mudah, tapi jangan biarkan kalian menyerah dengan keadaan.


Please, jangan pernah membiarkan hidup kalian terbuang dengan sia-sia, kalian punya masa depan yang teramat sangat indah, kalian bisa keluar dari situasi ini, PERCAYA!


Pikirkanlah, semua ini kalian lakukan bukan untuk orang tua kalian, bukan untuk orang lain siapapun juga dia, tapi hanya untuk kalian sendiri. JUST FOR YOU!

KARENA KALIAN TERAMAT SANGAT BERHARGA, TERUTAMA DIMATANYA!

Solo, 28 april 2009

It's Hard and Hurt

Guys pernah ngga sih kalian ngerasain jika mimpi kalian sepertinya hampir sirna? Kalian sudah melakukan apapun juga tapi tetap saja sepertinya semua sia-sia. Doa dan air mata pun juga sepertinya sama sekali tidak berarti. Bahkan ada banyak orang disekeliling kalian yang mulai mencibir kalian, memandang rendah kalian, yang lebih parah orang yang benar-benar tau siapa kalian, apa saja yang telah kalian lakukan, juga ikut menyalahkan kalian. Seolah-olah kita sama sekali tidak berbuat apapun untuk merubah keadaan. Jujur guys, sakit.....sakit banget!

Walaupun kita tau bahwa segala sesuatu pasti akan indah pada waktuNya, walaupun kita tau bahwa Tuhan sudah menyediakan yang terbaik, rencana yang terindah, tapi tetap saja its hard and hurt.

Saat saya merasa sepertinya saya sendirian di dunia ini, saat saya merasa semua orang mulai merendahkan saya. Tetapi syukur kepada Allah Bapa yang masih memberi saya kekuatan sampai saat ini. Syukur kepada Dia yang masih memberi saya pengharapan hingga saya masih bisa bertahan di saat-saat tersulit saya. Bahkan saya masih bisa memegang mimpi saya dan terus berjuang untuk mendapatkannya. Saya percaya janjiNya adalah ya dan amin. Karena saya sering mengalaminya!

Saya berhasil diterima di SMU terbaik di kota saya padahal saya hampir selalu mendapat nilai yang buruk di SMP. Saya berhasil diterima di salah satu universitas terbesar di Indonesia dengan jurusan yang terbaik, padahal saya pernah hampir tidak naik kelas sewaktu saya SMA. Bahkan saya berhasil lulus ujian pendadaran dan komprehensif dengan sangat sempurna ketika yang lain lulus dengan revisi bahkan tidak sedikit yang harus mengulang, padahal saya pernah hanya dapat mengambil 18 sks ketika kebanyakan orang dapat mencapai 24 sks. Ini semua membuktikan bahwa kuasaNya bekerja secara luar biasa dalam hidup saya. Dan tidak sepantasnya saya meragukan Dia.

Saya tau, bahwa masa-masa ini akan berakhir. Saya sangat percaya bahwa semuanya ini pasti berakhir. Berakhir dengan indah, dahsyat dan sempurna. Walau tetap saja saya tidak dapat memungkiri, its hard and hurt!


Solo, 5 April 2009